TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – ‘Booming’nya investasi kripto pada tahun 2020-2021 menciptakan hype di pasar ritel yang mendorong pertumbuhan investor kripto di Indonesia.
Data Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) per Agustus 2023, ada lebih dari 17 juta investor kripto di Indonesia dengan nilai transaksinya mencapai Rp10,64 triliun, meningkat sekitar 13,6 persen dari bulan Juli sebesar Rp9,37 triliun.
Chief Marketing Officer (CMO) Pintu, Timothius Martin mengatakan, meski pertumbuhannya pesat, masih terdapat banyak sekali tantangan yang harus diselesaikan untuk meningkatkan akselerasi adopsi kripto di Indonesia lebih masif lagi.
“Dengan potensi pasar kripto Indonesia merupakan yang terbesar di Asia Tenggara, industri kripto dan teknologi blockchain masih memiliki ruang yang sangat luas untuk tumbuh,” katanya saat AWS Cloud Day Indonesia bertemakan, Merintis Masa Depan Inklusi Keuangan: Memanfaatkan Inovasi Teknologi untuk Aksesibilitas Lebih Besar, dengan salah satu sub topik yang dibahas adalah Building Indonesia’s next Fintech Unicorn belum lama ini.
Walaupun, kata dia pasar kripto saat ini masih dalam fase bear market, bagi kami fase ini menjadi momentum untuk fokus membangun produk baru dan merekrut talenta-talenta terbaik di bidang kripto, blockchain, Web3 sebagai persiapan menyambut pasar bullish.
“Untuk itu fokus kami tidak hanya mencapai status sebagai startup unicorn melainkan kami ingin memberikan kemudahan akses investasi kripto bagi semua orang di Indonesia dan Asia Tenggara melalui aplikasi Pintu yang saat ini secara eksponensial telah diunduh lebih dari 6 juta kali,” kata Timothius Martin.
Dikatakannya, pertumbuhan ini juga didorong oleh kemampuan menemukan product market fit sesuai dengan pasar Indonesia sehingga kami mampu menyelesaikan masalah pada pain points yang dihadapi oleh pengguna di Indonesia dengan menghadirkan platform investasi yang mampu menyederhanakan akses berinvestasi melalui user interface (UI) yang ramah, investasi dengan modal kecil mulai dari Rp11 ribu, biaya transparan, jual beli dan tarik aset kripto 24 jam.
“Adanya peran aktif regulator yang sangat suportif mendukung kemajuan ekosistem investasi kripto di Indonesia yang menjadikan industri ini tumbuh dengan pesat,” ujar Timothius Martin.
Meski pertumbuhannya pesat, masih terdapat banyak sekali tantangan yang harus diselesaikan untuk meningkatkan akselerasi adopsi kripto di Indonesia lebih masif lagi.
Dengan potensi pasar kripto Indonesia merupakan yang terbesar di Asia Tenggara, industri kripto dan teknologi blockchain masih memiliki ruang yang sangat luas untuk tumbuh.
Walaupun pasar kripto saat ini masih dalam fase bear market, bagi kami fase ini menjadi momentum untuk fokus membangun produk baru dan merekrut talenta-talenta terbaik di bidang kripto, blockchain, Web3 sebagai persiapan menyambut pasar bullish.
“Untuk itu fokus kami tidak hanya mencapai status sebagai startup unicorn melainkan kami ingin memberikan kemudahan akses investasi kripto bagi semua orang di Indonesia dan Asia Tenggara melalui aplikasi PINTU,” ungkap Timo.
Ia mengapresiasi AWS dan AFTECH yang menginisiasi acara ini sehingga menjadi wadah yang sangat tepat untuk berdiskusi tentang perkembangan industri fintech khususnya startup fintech di Indonesia dan bagaimana teknologi memiliki peranan penting dalam melakukan transformasi digital dalam layanan keuangan.
AWS Cloud Day Indonesia adalah sebuah acara konferensi yang menghadirkan insight dari klien-klien AWS tentang inovasi-inovasi yang dilakukan. Gelaran AWS Cloud Day kali diadakan di The Ritz-Carlton, Pacific Place, Jakarta yang juga membahas faktor-faktor pendorong pertumbuhan signifikan dalam pembayaran digital, pinjaman, dan investasi, hingga berbincang tentang prospek fintech di Indonesia di saat kondisi ekonomi makro saat ini.
“Di tengah berbagai tantangan yang dihadapi secara global, PINTU siap memberikan pengalaman terbaik berinvestasi kripto kepada pengguna. Karena PINTU diisi oleh talenta terbaik di bidang crypto yang menjadikan kami sebagai perusahaan blockchain terkemuka di Indonesia.
By: Tribunnews.com
Penulis: Eko Sutriyanto
Berita lainnya baca disini